Membeli Rumah Baru dengan KPR

Saya yakin setiap kita pasti ingin memiliki sebuah Rumah Idaman

Namun tidak semua orang mampu membeli rumah, walaupun ada beberapa cara yg bisa ditempuh untuk membeli sebuah rumah.

Salah satu cara yg cukup umum adalah dengan mengajukan Kredit,

Kredit yang mengakomodir pembelian rumah pada umumnya dinamakan KPR (Kredit Pemilikan Rumah). KPR ini pada umumnya tersedia di Bank Bank Konvensional, bukan Bank Mikro yg hanya menyediakan bisnis simpan pinjam.

Untuk proses pengajuan KPR ini sendiri dapat dikatakan tergolong mudah, namun pada umumnya memakan waktu yg cukup lama dibandingkan dengan mengajukan kredit Tanpa Agunan (KTA)
Untuk Suku bunga yg dikenakan juga bervariasi, namun jika dibandingkan dengan produk lainnya di Bank, KPR memiliki suku bunga terendah dengan jangka waktu kredit bisa mencapai 15 Tahun, dan untuk kredit karyawan Bank (Kredit Internal), terkadang dapat mencapai 20 tahun.


Untuk proses pengajuannya sendiri dapat dikatakan mudah, namun mungkin persyaratan yg diminta cukup rumit, hal ini berkaitan dengan aturan BI (Bank Indonesia) mengenai pemberian kredit oleh Bank. beberapa alur pengajuan yg dapat saya sampaikan adalah sbb :
1. Temukan rumah yang akan dibeli, karena jika tidak ada rumah yg akan dibeli, maka kredit sudah pasti akan ditolak.
2. Pastikan harga jual dan biaya - biaya lain yg akan muncul
3. Hitung kemampuan dana apakah mampu untuk dana awal atau tidak, pada umumnya untuk pengajuan KPR, nasabah diwajibkan terlebih dahulu untuk membayar Down Payment (DP) atau Uang Muka atas pembelian rumah tsb.
4.  Hubungi Developer rumah yg akan dibeli atau pemilik rumah (jika rumah lama) untuk meminta kelengkapan berkas rumah yg akan dibeli dan juga mengatur cara pembayaran DP dan kapan akan dibayar.
5. Setelah bukti pembayaran DP diterima, kunjungi bank yang akan kita gunakan untuk mengajukan KPR rumah tersebut, biasanya akan dilayani oleh marketingnya.
6. Di Bank yg anda tuju, jangan lupa untuk menanyakan berapa suku bunga angsuran yg akan dikenakan, dan tipe perhitungan bunganya, ada beberapa Bank yg memiliki suku bunga tetap sampai akhir tenor, ada juga yg hanya 2 tahun pertama baru kemudian tergantung pada suku bunga berjalan, jika memungkinkan lebih baik yang menerapkan suku bunga tetap sd akhir tenor, agar tidak mengganggu cash flow dimasa depan.
7. Setelah setuju dengan jlh angsuran, lama kredit (tenor) dan plafond atau jumlah pinjaman, serahkan semua kelengkapan dokumen yg diminta, dokumen ini bervariasi tergantung Bank masing - masing.
8. Nikmati waktu berjalan seraya proses kredit berjalan, biasanya akan ada survey lapangan, berupa kunjungan ke rumah yg akan dibeli, ke tempat kerja atau lokasi usaha, dan mungkin beberapa kali telpon konfirmasi atau verifikasi oleh pihak Bank.
9. Setelah proses selesai, akan diundang utk akad kredit, dan setelah itu tinggal kita melakukan angsuran sampai akhir masa tenor dan Rumah akan menjadi milik kita.

Untuk bunga KPR, pada umumnya dihitung secara tahunan dengan kisara 7,6 % sampai dengan 12 % per tahun. Selamat mencoba...

Mohon komentar dan pertanyaan jika dibutuhkan..